Kawasan Rumah Peneliti Kampus UGM di Hutan Wanagama Gunungkidul. (kompas.com)

UGM Alihkan Rumah Peneliti Jadi Tempat Isolasi

DIY, Gunungkidul – Pasien Covid-19 dengan gejala ringan kini kian bertambah, maka kebutuhan tempat isolasi mandiri pun turut bertambah. Rumah peneliti di tengah hutan Wanagama UGM dialih fungsikan sebagai tempat isolasi, hal tersebut ditandai dengan penandatanganan Perjanjian kerjasama Antara Pemerintah Kabupaten Gunungkidul Dan Fakultas Kehutanan UGM.

”Kedua kalinya Wanagama digunakan sebagai tempat isolasi. Sebelumnya, untuk warga yang reaktif rapid test, saat ini yang ditempatkan adalah yang sudah betul-betul positif,” ujar Dekan Fakultas Kehutanan UGM, Dr Budiadi SHut MAgr Sc.

Dalam upaya penanganan Covid-19 ini kampus berusaha semaksimal mungkin menyumbangkan sumber daya yang dimiliknya. Pemanfaatan rumah peneliti Wanagama untuk tempat isolasi mandiri merupakan salah satu upaya kampus dalam mendukung Pemerintah Daerah dalam menangani pasien dan menekan angka kematian.

Di tempat tersebut isolasi bisa dilakukan dengan maksimal karena tidak berinteraksi dengan masyarakat sekitar dan lingkungannya pun lebih sehat. Suasana yang nyaman dan sehat dapat mempermudah pasien dalam memulihkan kesehatannya kembali.

Ada sebanyak 51 tempat tidur untuk tempat isolasi di Wanagama dan terdapat kopel khusus IGD yang dilengkapi konsentrator oksigen, selain itu terdapat pula ruangan khusu bagi tenaga kesehatan.

Bupati Gunungkidul, Sunaryanta mengungkapkan bahwa tempat isolasi Wanagama menjadi salah satu dari sejumlah tempat isolasi mandiri yang dikelola Pemerintah Kabupaten. Adanya tempat isolasi terpadu menjadi penting karena tingginya jumlah kasus di Kabupaten Gunungkidul.

Menurutnya, dengan berada di tempat isolasi terpadu, kondisi pasien yang melakukan isolasi mandiri dapat terpantau dan lebih cepat mendapat penanganan. Harapannya tidak ada lagi masyarakat yang meninggal ketika melakukan isolasi mandiri di rumah dan terlambat dibawa ke rumah sakit.

Direktur Wanagama, Dr Dwiko Budi Permadi, menambahkan tempat isolasi tersebut dikelola oleh Dinas Kesehatan serta Dinas Sosial Kabupaten Gunungkidul. Saat ini menampung delapan pasien terkonfirmasi positif bergejala ringan. (Irf)

BACA JUGA  27 Exit Tol Jawa Tengah Ditutup, Ribuan Kendaraan Diputarbalikkan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *